Sunday, October 19, 2014

Tips Jitu Merawat Cendet ala Cak Somad

Karakter atau sifat bawaan burung cendet sangat mempengaruhi daya kicau seekor burung  cendet, kali ini Cendet Jatim ingin berbagi Tips Jitus Merawat Cendet Biar Gacor dengan mengutip apa yang disampaikan oleh Cak Somad kepada media Cendet Jatim. Perlu diketahui bahwa cak somad adalah pecinta burung cendet sejak dia masih duduk di bangku SD, saat ini cak somad telah berumur 30 tahun, sehingga pengalaman dia dalam hal merawat cendet tentu saja sudah sangat banyak.


Berbagai jenis karakter burung cendet telah dipelajarinya, kali ini dia ingin berbagai untuk kita semua.

  • Perawatan yang saya bagikan ini adalah perawatan untuk burung cendet yang sudah makan voer, tentunya burung yang dipelihara adalah burung dari hasil lolohan atau dari burung masih anakan.
  • Setelah burung mau makan voer, maka biarkanlah burung makan voer total tanpa memberikan EF secara rutin sampai burung mengalami pergantian bulu pertama. Adapun EF dapat diberikan cukuplah seminggu sekali dengan kroto segar, jika memiliki banyak stok EF dapat diberikan EF jangkrik setiap hari 1 ekor. 
  • Burung yang memiliki tipe rajin berkicau, meskipun dengan EF 1 jangkrik setiap hari dan makan voer pasti tetap akan rajin berkicau. Adapun teknik memandikan pun cukuplah 3 hari sekali bersamaan dengan membersihkan sangkar.
  • Setelah burung mengalami pergantian bulu pertama, kita bisa memperhatikan setingannya, jika burung mau gacor dengan setingan voer + 1 jangkrik setiap hari, lalu ngapain kita repot-repot memberi setingan jangkrik dll sampai dompet jadi tipis? iya kan? lagian burung ini kan burung murah... kalau EF nya di genjot harga makanannya akan lebih mahal daripada harga burungnya.
  • Lain halnya bila burung tidak mau berkicau dengan setingan diatas, dan kita ingin melihat kicuannya seperti apa. kita bisa mengupayakan dengan genjot EF, tahap awal, berikan jangkrik 3 ekor setiap hari di sore hari tanpa dimandikan selama 2  minggu. lihat perkembangannya.
  • Jika dengan 3 ekor jangkrik setiap hari dalam 2 minggu tidak juga gacor, up grade stingan menjadi 2 ekor jangkrik di pagi hari dan 3 ekor di sore hari. lakukan uji coba sampai menemukan setingan yang pas, lakukan perubahan hanya setiap 2 minggu sekali.
  • Seiring dengan perubahan setingan pakan, biasanya burung akan menunjukkan sikap yang berbeda juga, salah satunya adalah giras atau salto. untuk mengatasi masalah ini kita bisa mengupayakan dengan memandikan burung sampai puas.
  • Untuk cara memaster saya rasa tidak jadi masalah, karena burung cendet termasuk peniru yang hebat, mendengar 2 atau 3 kali saja sudah cukup bisa menirukannya. saat ini cara paling mudah mengajari burung berkicau adalah dengan memutar audio rekaman suara burung atau hewan lainnya.
  • Penjemuran burung cendet bisa dilakukan hingga pukul 10 atau 11 siang, karena burung ini termasuk burung yang suka panas. 
  • Untuk memandikan tergantung kebiasaan dan kesempatan waktu luang anda, bisa setiap hari atau seminggu sekali.
Saat Cendet Brodol, Ngurak atau Mabung
Setiap burung akan mengamali pergantian bulu yang disbut juga dengan mabung, maka Cak Somad lebih suka membiarkan burung tetap hanya makan voer, burung seharian dikerodong, tanpa dimandikan dan tanpa memberikan EF. Air minum pun diganti 2 hari sekali, sedangkan kotoran dibersihkan seminggu sekali. menurutnya memberikan EF yang berlebihan justru akan membuat cendet jadi galak dan rusak.

Merawat burung adalah menyalurkan hobi, dimana hobi itu kita jalani untuk mencari hiburan dan bukan untuk mencari stress, jadi rilek saja dalam merawat burung. Jika burung merasa happy bersama kita sudah pasti burung akan rajin berkicau. Tips ini memanglah bukan rawatan mutlak, karena cak somad hanya menyukai burung cendet untuk kicauan dirumah, bukan untuk di lombakan.

Salam Cendet Mania...

No comments:

Post a Comment