Monday, June 9, 2014

Cara Merawat Pentet Ngurak

Pentet mengalami rontok bulu adalah hal yang wajar karena itu adalah proses alami yang terjadi pada semua hewan jenis unggas. Agar burung bisa melalui ngurak yang melelahkan dan sakit itu harus dirawat dengan baik, sehingga selepas ngurak burung akan tetap sehat dan memiliki bulu-bulu yang rapi lagi bersih. Perawatan yang acak-acakan akan membuat burung menjadi stress, ngurak pun bisa macet karena tidak mendapatkan asupan gizi yang stabil.


Cara Merawat Pentet intinya adalah harus mengasingkan burung ini dari burung pentet lainnya, sedangkan bila dimaster, burung pentet sebaiknya dalam kondisi di kerodong. Jangan juga mempertemukan Pentet Ngurak dengan burung kecil yang kerap menjadi mangsanya, karena keberadaan burung kecil atau burung sejenis akan mengganggu proses pergantian bulu.

Selain diasingkan, burung sebaiknya di kerodong, jangan sering digoda atau di cetekin, full kerodong adalah hal yang wajib untuk burung Pentet Ngurak. 

Pemberian makanan EF bisa ditingkatkan atau di samakan dengan EF harian, namun harus tetap konsisten pemberiannya meskipun burung dalam kondisi macet atau tidak berbunyi. Kebanyakan hobbies pemula kerap mengabaikan dan menelantarkan burung Pentet yang sedang ngurak karena burung kebanyakan hanya diam membisu dan memiliki penampilan bulu yang tidak rapi. Sementara bagi yang sudah getol dengan burung Pentet, saat ngurak itulah saat perawatan yang butuh kesabaran dan kestabilan.

Pemasteran selama masa Ngurak diyakini bakal lebih efektif karena burung dalam kondisi lebih banyak diam, sehingga burung akan lebih berkonsentrasi dalam mendengarkan suara yang ada di sekelilingnya dan mudah dalam hal burung ini merekam dan menirukannya. Namun pada kenyataannya saat burung dalam kondisi topform pun dapat dimaster dan terus dimasteri.

Sangkar burung dibersihkan setiap dua hari sekali dari kotoran maupun dari bulu-bulu yang rontok. Sementara pemandian untuk burung Pentet Ngurak dapat dilakukan seminggu sekali, dan dijemur dipagi hari namun tidak lebih dari jam 9.

Saya rasa untuk porsi EF tidak ada takaran yang pas karena tergantung dari kebiasaan burung itu sendiri. Adapun EF yang bisa diberikan untuk burung pentet adalah Ulat Kandang, Ulat Hongkong, Kroto dan Jangkrik. 

Selama masa mabung, pemberian multivitamin juga diperlukan yaitu 3 hari sekali, namun air minum sebaiknya diganti setiap hari.

Sekian, Semoga bermanfaat dan Salam Cendet Mania

No comments:

Post a Comment